Hansi Flick Kritik Performa Buruk Barcelona Usai Bermain Imbang dengan Celta Vigo

Pelatih Barcelona, Hansi Flick, secara terbuka mengkritik penampilan timnya setelah gagal mempertahankan keunggulan dua gol dan harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Celta Vigo di Balaídos, Sabtu.

Gol dari Raphinha dan Robert Lewandowski masing-masing di babak pertama dan kedua sempat membuat Barça unggul. Namun, dua gol balasan dari Alfonso González dan Hugo Álvarez di enam menit terakhir, ditambah kartu merah untuk Marc Casadó, membuat Blaugrana kehilangan kesempatan meraih tiga poin.


Performa Tidak Konsisten Barcelona Tanpa Lamine Yamal

Hasil imbang ini menambah daftar pertandingan tanpa kemenangan bagi Barça, yang sebelumnya kalah dari Real Sociedad sebelum jeda internasional. Statistik juga menunjukkan bahwa Barça belum memenangkan satu pun dari tiga laga LaLiga ketika Lamine Yamal absen dari starting XI karena cedera.

“Kadang-kadang Anda melihat tim bermain seperti ini, dan itu terjadi hari ini,” ujar Flick dalam konferensi pers. “Saya tidak menyangka kami akan bermain seburuk ini, tetapi inilah kenyataannya. Kami harus bangkit dan melangkah maju. Ini hanya satu pertandingan.

“Satu-satunya hal positif hari ini adalah kami mendapatkan satu poin. Tapi itu bukan alasan untuk puas. Pemain tidak senang, semua orang tidak senang. Saya tahu mereka bisa bermain jauh lebih baik dari ini.”


Celta Vigo Tunjukkan Perlawanan Sengit

Meski tertinggal 2-0, Celta Vigo mampu memberikan tekanan kepada Barcelona sepanjang laga, dengan mencatatkan enam tembakan lebih banyak dibanding tim tamu. Kartu merah Casadó di menit ke-82 dan kesalahan Jules Koundé menjadi titik balik yang dimanfaatkan Celta untuk mencetak dua gol penyeimbang.

Namun, Flick menolak menyalahkan pemain tertentu atas hasil buruk ini. Menurutnya, masalah utama adalah mentalitas dan konsistensi tim yang mulai menganggap kemenangan sebagai sesuatu yang mudah diraih.

“Semua orang tahu bahwa bermain melawan Celta Vigo tidak pernah mudah, dan Anda bisa melihatnya hari ini,” tambah Flick. “Masalahnya ada pada konsentrasi. Mungkin beberapa pemain merasa semuanya akan berjalan mudah, tetapi kenyataannya tidak seperti itu.

“Setiap tim ingin menang melawan kami dan menunjukkan permainan terbaik mereka. Hari ini ada terlalu banyak kesalahan: umpan buruk, kehilangan bola, dan keputusan yang salah. Bukan hanya soal kartu merah atau kesalahan Jules, ini tentang seluruh tim. Anda tidak bisa menang jika hanya bermain di level 80-90%.”


Jules Koundé dan Pelajaran Berharga untuk Tim

Jules Koundé mengakui kesalahannya atas backpass yang gagal kepada kiper Iñaki Peña, yang berujung pada gol penyeimbang Celta. Bek asal Prancis itu menerima tanggung jawab penuh dan menyebut kurangnya konsentrasi sebagai penyebab utama.

“Kami tidak berada di level yang dibutuhkan sepanjang pertandingan, dan akhirnya kami dihukum — terutama saya, karena saya melakukan kesalahan besar,” ujar Koundé. “Ini pelajaran berharga. Kami harus kembali ke performa terbaik kami.”


Gavi Kembali Bermain, Tetapi Kecewa dengan Hasil Akhir

Meskipun hasilnya mengecewakan, ada secercah kabar baik dengan kembalinya Gavi sebagai starter setelah absen setahun karena cedera ACL. Gelandang muda itu bermain selama 75 menit, tetapi tetap merasa kecewa dengan hasil akhir.

“Saya senang bisa kembali bermain sebagai starter, tetapi yang paling penting hari ini adalah mendapatkan tiga poin, dan itu tidak terjadi,” kata Gavi.

“Kami mengendalikan pertandingan, tetapi kartu merah mengubah segalanya. Mereka mencetak dua gol dari dua situasi yang seharusnya bisa kami hindari. Ketika Anda kehilangan konsentrasi, hal seperti ini bisa terjadi. Kami harus belajar dari pengalaman ini.”


Klasemen: Barcelona Masih Memimpin, Tapi Dikejar Rival

Hasil imbang ini membuat Barcelona tetap memimpin dengan selisih lima poin dari Atlético Madrid di posisi kedua. Namun, Real Madrid, yang saat ini berada di posisi ketiga, bisa memangkas jarak menjadi hanya satu poin jika mereka memenangkan dua pertandingan tunda mereka, dimulai dengan laga melawan Leganés pada Minggu.

You May Also Like

About the Author: admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *